Wakil Bupati Buol Hadiri Penyerahan Piagam Penghargaan Opini WTP Tahun 2020 Dan Plakat

BUOL-Wakil Bupati Buol H. ABDULLAH BATALIPU, S.Sos M. Si Menghadiri Kegiatan Penyerahan  Piagam Penghargaan Opini WTP Tahun 2020 dan Plakat Capaian Opini WTP 5 Kali Berturut-turut Kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten Kota Se - Sulawesi Tengah Serta Penandatanganan Nota Kesepakatan Tentang Forum Koordinasi Pengelolaan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah, bertempat di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulawesi Tengah Kamis, 14 Oktober 2021 Pukul 09. 00  

Hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah, Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah, Para Bupati / Wakil Bupati, Walikota, Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD se - Sulawesi Tengah. Dalam Sambutannya,

Baca juga: Firli Bahuri: Dalam Sepekan KPK Periksa, Tetapkan Serta Tahan Banyak Tersangka Koruptor

Kakanwil  Dirjen Perbendaharaan Sulawesi Tengah IRFAN AMPRI menyampaiakan." penyerahan piagam dan plakat ini terasa istimewa karena selama menjabat sebagai Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Sulawesi Tengah, kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan "Ungkapnya

Lanjut Kakanwil."ini merupakan rangkaian atas penyampaian opini yang telah dilaksanakan secara nasional pada bulan September yang lalu, dan kali ini kita tindaklanjuti berupa penyerahan piagam dan plakat kepada Pemerintah Provinsi, dan juga pemerintah Kabupaten / Kota yang berhasil meraih predikat WTP untuk laporan Keuangan Tahun 2020. Tahun ini ada 13 Opini WTP yang didapatkan Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota, hanya sedikit menurun dibandingkan dengan Tahun 2019 dimana seluruh Pemerintah, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota meraih predikat WTP, semoga prestasi ini bisa kita lanjutkan sehingga tahun depan seluruh Pemerintah bisa meraih Opini WTP.

Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri; Jadilah Pahlawan Zaman Now, Melawan Korupsi Yang Masih Menjajah Negeri Ini

Dijelaskannya, untuk tahun 2020 ini, ada 5 Pemerintah Daerah yang meraih Plakat 5 Tahun berturt-turut atas penyajian Laporan Keuangan dari BPK yaitu Provinsi Sulawesi Tengah, Kabupaten Banggai, Tojo Una-Una, Kota Palu dan Kabupaten Buol, mudah-mudahan ini bisa dilanjutkan sampai mendapat plakat 10 tahun berturut-turut. Keberhasilan ini, merupakan  kolaborasi yang sangat baik antara Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Sulawesi Tengah, BPKP dan Peran Aktif Aparat Pemeriksa Instansi Pemerintah (APIP) dengan Pimpinan OPD sehingga WTP ini bisa diraih. Irfan Ampri menyatakan bahwa WTP ini bukanlah tujuan akhir, karena masih banyak  prioritas pembangunan yang lain yang perlu direalisasikanGubernur Sulawesi Tengah,

H. RUSDY MASTURA dalam sambutannya atas nama pribadi dan pemerintah menyampaiakan apresiasi dan terima kasih kepada Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah, DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Kepada Para Bupati/Walikota, Ketua DPRD se - Sulawesi Tengah, Kepala BPK RI Perwakilan Sulawesi Tengah dan Pimpinan OPD baik provinsi maupun Kabupaten/Kota, serta semua pihak atas sinergi yang kuat dalam mewujudkan pengelolaan keuangan daerah secara professional, akuntabel dan transparan yang selama ini dibangun dengan seluruh pemangku kepentingan harus dan akan terus dijaga.

Baca juga: 1,2 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Tanah Air

"Pada kesempatan ini, dengan  rasa tulus dan bangga kami sampaikan kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah yang telah memfasilitasi penyerahan  piagam  opini WTP Tahun 2020 dan plakat opini WTP 5 Tahun berturut-turut kepada Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota se - Sulawesi Tengah, yang merupakan bukti nyata atas pengelolaan keuangan daerah yang berkualitas sehingga patut mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat, " Ucap Gubernur

Menurutnya, pemeriksaan atas laporan keuangan Pemerintah Daerah dilakukan dengan tujuan untuk memberikan opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan pemerintah daerah, oleh karenanya opini WTP merupakan opini tertinggi atas laporan keuangan pemerintah daerah yang dinilai transparan dan akuntabel. Sesuai Sambutan Menteri Keuangan RI SRI MULYANI INDRAWATI dalam pembukaan Rakernas Akuntansi Laporan Keuangan Pemerintah, bahwa tantangan terberat ditengah pandemic Covid-19 adalah bagaimana menjaga aspek akuntabilitas dan transparansi agar ekonomi segera bangkit dan pulih.

Baca juga: Patroli Malam Terus Dilakukan Pemerintah Kelurahan Leok Dua

" Oleh karena itu, APBN dan APBD merupakan motor penggerak untuk memulihkan ekonomi dan segala kebijakan pemerintah baik pusat dan daerah memiliki tujuan yang sama yakni  bersama - sama menggunakan instrument keuangan secara fleksibel, dinamis, responsive namun tetap akuntabel dan transparan." Kata Gubernur

Gubernur Sulawesi Tengah H. RUSDY MASTURA juga menegaskan dan mengingatkan kepada seluruh jajaran baik provinsi maupun kabupaten/kota mengenai pentingnya protocol kesehatan dimasa pandemic Covid-19 dan suksesi vaksin di suluruh wilayah Sulawesi Tengah.***

Baca juga: Buah Kerja drg. Hasnah Syam, Pembangunan Empat Workshop Kementerian Ketenagakerjaan di Barru