BUOL - Intensitas curah hujan yang cukup tinggi yang mengguyur Kota Buol dan sekitarnya sejak kemarin siang, mengakibatkan sejumlah desa terendam banjir
Meluapnya air yang merendam sejumlah desa di kabupaten buol mendapat respon dari berbagai pihak baik TNI-Polri jajaran Polres Buol, Pemkab Buol melakukan pemantauan serta mengevakuasi warga yang terdampak banjir.
Baca juga:
BMKG: Potensi Hujan Lebat 3 Hari Ke Depan
|
Jajaran Polres Buol yakni pada polsek-Polsek disiagakan untuk melakukan pemantauan pada sejumlah titik yang terendam banjir,
Berdasarkan pantauan media Indonesiasatu.co.id Personel Pospol Tiloan Polsek Momunu Bripka Sumaryono bersama Brigpol Andre Setiawan pada saat melaksanakan Patroli pada pukul 02.00 WITA di Desa Balau dan Desa Air Terang ketinggian air sekitar 75 Cm hingga masuk kerumah warga, selanjutnya Personel mengevakuasi dengan mengarahkan warga untuk mengungsi ketempat yang lebih tinggi tepatnya didepan Pertamina Tiloan menunggu hingga air surut.
"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Buol khususnya yang berada di wilayah rawan banjir untuk tetap waspada dan apabila terjadi bencana untuk mengikuti arahan dari petugas dilapangan" himbau Kapolres Buol AKBP Dieno Hendro Widodo, S.I.K.
"Sesuai dengan petunjuk bapak Kapolres, kami turun langsung untuk mengecek guna untuk membantu warga apabila ada yang terdampak dari naiknya air, dan juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengambil langkah langkah dalam menghadapi apabila terjadi bencana banjir, " Ungkap Kapolsek Momunu Ipda Sudarmono.
Sementara itu genangan air akibat curah hujan yang tinggi dikedua Desa diwilayah Kecamatan Tiloan ini pada pukul 05.30 WITA mulai surut dan warga kembali kerumah untuk membersihkan lumpur akibat genangan banjir. (***)